Kematian adalah salah satu misteri hidup. Beberapa bisa diprediksi dan sebagian besar masih misteri. Ada banyak kasus kematian yang tak terduga dan mendadak tanpa ditandai gejala apapun sebelumnya.
Dunia fashion dan teknologi bergabung untuk membuat sebuah alat yang katanya nih, mampu menghitung waktu Anda hidup di dunia. Sebuah jam tangan dengan desain digital bernama Tikker sudah mulai dijual pada bulan April lalu dengan harga sekitar setengah juta rupiah.
Tikker disebut juga sebagai jam kematian atau 'the death watch'. Konon katanya bila kita menggunakan jam tersebut, seketika jam akan memprediksi sisa waktu yang kita miliki. Jam ini juga bekerja dengan sistem menghitung waktu secara mundur. Filosofi pembuatannya juga berasal dari kematian kakek dari Fredrik Colting, penemu jam tangan ini.
Setelah kakeknya meninggal, ia menemukan sebuah pelajaran berharga. Tidak ada yang penting lagi setelah kita mati. Yang lebih penting adalah apa yang kita lakukan selama kita hidup. Ya, dengan memprediksi waktu yang kita punya, Colting berpikir kita bisa lebih bertanggung jawab dan sungguh-sungguh dengan waktu yang kita miliki dan apa saja yang ingin atau harus kita lakukan.
Cara jam Tikker memprediksi waktu adalah dengan data yang direkam oleh jam tersebut mengenai kebiasaan merokok, gaya hidup, riwayat kesehatan dan sejenisnya. Colting mengatakan bahwa mereka yang menggunakan jam tangan ini dan tadinya memiliki riwayat kesehatan yang buruk, jadi punya pandangan baru tentang hidup.
0 komentar:
Posting Komentar